“Meski badai, pembangunan di NTT terus bergerak. Ini prasyarat bahwa segala potensi yang dimiliki bisa mendukung NTT menjadi provinsi berkembang dan maju,”

LABUAN BAJO- fortuna.press; Finalisasi pembangunan terminal Multifungsi (Multipurpose) di Labuan Bajo, Manggari Barat membuka peluang bagi Propinsi NTT untuk melakukan aktivitas ekspor Sumber Daya Alam langsung ke luar negeri tanpa harus melewati Surabaya

Pernyataan itu disampaikan Gubernur NTT, Viktor Laiskodat usai meninjau progress pengerjaan proyek pelabuhan multifungsi di Labuan Bajo, Kamis, (22/4)

“Karena dengan keberadaan pelabuhan ini, masyarakat labuan Bajo bisa langsung mengekspor potensi sumber daya yang ada karena pelabuhan ini sudah memenuhi syarat untuk disinggahi oleh kapal-kapal besar dan parkir disini tanpa harus lewat Surabaya lagi,” ujarnya.

Ia meyakini pelabuhan itu akan membuka peluang dan potensi manfaat bagi NTT, khususnya masyarakat labuan Bajo dan pulau Flores pada umumnya.

 “Untuk langsung ekspor keluar negeri terhadap sumber daya dan potensi yang ada di daerah ini baik dari Kupang maupun labuan Bajo tidak lagi harus ke Surabaya dulu karena fasilitas kita sudah memadai,” ucapnya

Ia meyakini bahwa kecukupan sumberdaya yang ada dan potensi juga ada, sehingga kita berusaha agar bisa mengerjakan dengan baik walaupun provinsi ini saat sekarang dalam keadaan berduka karena bencana.

“Ditengah duka karena bencana di provinsi ini, tapi kita harus bersyukur bahwa pembangunan di NTT terus bergerak maju, ini prasyarat bahwa segala potensi yang dimiliki bisa mendukung NTT menjadi provinsi berkembang dan maju,” tegas gubernur

Viktor berharap semua pihak, baik bupati dan stakeholder untuk bekerja secara terpadu, rajin di lapangan, bekerja secara terus menerus sehingga upaya untuk mewujudkan cita-cita untuk NTT bangkit dan sejahtera bisa tercapai

Untuk diketahui, Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat, melakukan kunjungan kerja ke Labuan Bajo pada Rabu (21/4). Dalam kunjungan kerja tersebut Gubernur didampingi Bupati Manggarai Barat Edistasius Endi dan Wakil Bupati dr. Yulianus Weng.

Saat berkunjung ke terminal multipurpose, Gubernur Laiskodat mengatakan bahwa terminal multipurpose tersebut akan diresmikan langsung oleh Presiden RI Joko Widodo pada bulan Juni yang akan datang.

Hal ini dikarenakan, terminal multipurpose ini peletakan batu pertama pembangunannya oleh presiden RI Joko Widodo.  “Dulunya lokasi ini yang bisa dilihat hanya laut, namun sekarang sudah menjadi terminal multipurpose,” ujar Viktor.

Ia menyatakan terima kasih kepada Bapak Presiden, Menteri Perhubungan dan pihak Pelindo III, atas terlaksananya pembanguan terminal itu.

Juga apresiasi untuk Bupati dan wakil Bupati Manggarai Barat serta seluruh masyarakat yang terus menerus memantau proyek pembangunan pelabuhan ini sehingga bisa diselesaikan tepat waktu

Dijelaskannya, bahwa berdasarkan informasi dari pihak Pelindo batas terendah dari pelabuhan ini saat ini adalah kedalaman 16 meter dan akan sampai pada garis tanda dengan kedalaman 20 meter lagi

“Berdasarkan informasi dari pihak Pelindo III kedalaman laut dari lokasi ini sampai dengan 20 meter dan ini luar biasa,” ungkap Gubernur (Tim/Humas/42na)