“Selain edukasi pencegahan Narkoba, Kwarda juga akan melakukan edukasi terkait peningkatan kecakapan literasi digital. Semua peserta yang memilki smartphone, akan diajak terlibat dalam kampanye bijak menggunakan media sosial”
KUPANG, fortuna.press – Kwartir Daerah (Kwarda) Gerakan Pramuka Nusa Tenggara Timur siap menggelar kegiatan Jambore Daerah (Jamda) IX di Labuan Bajo, Manggarai Barat.
Hal itu disampaikan oleh Ketua Kwarda NTT, Drs. Sinun Petrus Manuk, yang ditemui usai rapat persiapan panitia Jamda IX di Sekretariat Kwarda Gerakan Pramuka NTT, Minggu (24/07/2022).
Menurut Sinun, kegiatan Jamda IX akan dilaksanakan mulai tanggal 02 Agustus sampai 06 Agustus 2022 yang dikuti oleh kurang lebih 500 orang peserta dari 12 Kwartir Cabang (Kwarcab) di NTT dan unsur Kwarda Gerakan Pramuka NTT.
“Sejumlah Kwarcab alami kendala keuangan sehingga tidak bisa berpartisipasi, kendala yang sama dialami Kwarda, namun Jamda tetap jalan, dengan berbagai penyesuaian,” kata Sinun melalui Koordinator Bidang Humas Panitia Jambore IX Gusti Brewon yang diterima www.fortuna.press, kemarin
Sinun yang pernah menjadi Kepala Dinas Pendidikan Provinsi NTT itu menambahkan tema pelaksanaan Jamda IX adalah Pramuka Penggalang Milenal Keren, Asyik dan Perekat Bangsa.
Rangkaian kegiatan Jamda akan diisi berbagai kegiatan Kepramukaan, termasuk Upacara Pembukaan, api unggun, dan berbagai permainan edukatif yang sejalan dengan tema Jamda IX. Selain itu juga akan digelar karnaval yang melibatkan peserta dan paguyuban keluarga peserta.
“Jambore dilaksanakan dengan harapan dapat meningkatkan kualitas anak dan penyiapan masa depan anak dari berbagai aspek,” jelas Sinun.
Dalam pelaksanaan kegiatan Jamda kali ini, juga ada edukasi pencegahan penyalahgunaan Narkoba dari Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi NTT.
Kegiatan ini merupakan tindak lanjut Perjanjian Kerja Sama antara BNN Provinsi NTT dan Kwarda Gerakan Pramuka NTT.
“Kita ajak anggota Pramuka menjadi duta anti penyalahgunaan Narkoba di NTT. Daerah yang makin maju dari segi pariwisata, tentu perlu diantisipasi masalah peredaran gelap Narkoba,” tambah Sinun.
Selain edukasi pencegahan Narkoba, Kwarda juga akan melakukan edukasi terkait peningkatan kecakapan literasi digital. Semua peserta yang memilki smartphone, akan diajak terlibat dalam kampanye bijak menggunakan media sosial.
“Setiap Pramuka adalah pewarta, maka mereka harus makin cakap digital, makin bijak dalam penggunaan media sosial, dan bisa membantu melawan Hoax yang ada,” tandas pria yang akrab disapa Kak Pieter ini.
Wakil Gubernur NTT dijadwalkan akan menjadi pembina upacara sekaligus membuka secara resmi Jambore Daerah IX di Labuan Bajo.
Panitia lokal yang dipimpin oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Manggarai Barat telah menyiapkan bumi perkemahan dan semua fasilitas pendukung pelaksanaan Jamda IX. (rilis/42na)
